Apa itu Botnet? Pengertian, Jenis, dan Cara Menghindarinya

Seiring dengan perkembangan teknologi, kejahatan siber semakin merajalela, salah satunya adalah botnet. Botnet adalah kumpulan program yang bertujuan untuk menginfeksi jaringan komputer kemudian mencuri data, merusak server, mengirim malware. Simak pengertian, jenis, dan cara menghindarinya melalui artikel berikut!

Apa Itu Botnet?

Botnet adalah singkatan dari robot dan network, serta merupakan kumpulan program dalam bentuk bot yang berjalan secara otomatis untuk mengendalikan sebuah sistem atau jaringan. Pelaku kejahatan ini akan mengumpulkan bot menjadi sebuah jaringan untuk menginfeksi perangkat komputer.

Jika sudah terinfeksi, maka komputer akan menjalankan perintah sesuai keinginan bot. Semakin banyak resource bot, maka semakin kuat pula serangan kejahatan tersebut.

Jenis-Jenis Serangan Botnet

Setelah mengetahui apa itu botnet, berikut adalah beberapa jenisnya yang perlu Anda ketahui:

1. DDoS Attack

Jenis serangan siber ini bekerja dengan cara mengirimkan traffic palsu ke sistem atau server secara terus menerus. Tujuannya, agar server tidak memiliki kemampuan untuk menghandle semua traffic kemudian menyebabkan sistem menjadi down. Ciri-ciri perangkat terinfeksi DDoS adalah sebagai berikut:

Terjadi peningkatan traffic yang padat dan tidak wajar pada bandwidth.
Alamat IP atau pengunjung memiliki profil yang sama, seperti browser yang digunakan, lokasi, dan tipe perangkat.
Menyebabkan koneksi internet menjadi lambat dan membutuhkan waktu lama untuk mengakses internet.
Terdapat email spam dalam jumlah tidak wajar dalam waktu yang bersamaan.

2. Brute Force Attack

Jenis botnet selanjutnya adalah metode peretasan trial and error untuk memecahkan kunci enkripsi dan kredensial login. Serangan brute force mampu menjalankan program untuk menerobos akun web dengan paksa. Metode ini berfungsi untuk mengeksploitasi kata sandi pengguna yang lemah lalu mengakses data pribadi di dalamnya.

Salah satu contoh kasus botnet jenis ini adalah yang terjadi pada Kaspersky. Perusahaan asal Rusia ini mendapatkan serangan brute force sebanyak lebih dari 20 juta kali pada penggunaan RDP Indonesia pada tahun 2021 lalu.

3. Phishing

Phising merupakan kejahatan siber berupa penyalahgunaan data korban dengan berbagai metode penipuan. Pelaku kejahatan akan membuat skema dan menyamar menjadi pihak organisasi terpercaya untuk memperoleh informasi dari korban.

Umumnya, skema phising akan melibatkan campaign spam berskala besar untuk mencuri informasi pribadi dari pengguna. Contohnya, informasi untuk login akun perbankan atau kredensial email.

Cara Menghindari Botnet

Berikut adalah cara yang bisa Anda lakukan untuk menghindari kejahatan botnet:

1. Gunakan Password yang Kuat

Cara pertama adalah menggunakan kombinasi password yang tidak mudah ditebak. Contohnya dengan karakter panjang dan sulit untuk melindungi keamanan sistem atau jaringan.

2. Install Antivirus Terbaik

Menginstall antivirus juga bisa menjadi salah satu cara untuk menghindari serangan siber. Malware akan mudah tersebar dari internet saat proses transfer data, sehingga perangkat harus terlindungi oleh antivirus.

Sekarang ini tersedia berbagai macam antivirus yang bisa Anda unduh untuk melindungi perangkat komputer. Pastikan Anda memilih antivirus dengan perlindungan dan fitur terbaik yang mampu mengatasi berbagai serangan siber.

3. Menghindari Penggunaan Device yang Kurang Aman

Sebelum membeli perangkat, Anda perlu memperhatikan aspek keamanannya. Hal tersebut penting, karena bertujuan untuk menghindari perangkat yang hanya memprioritaskan kenyamanan tanpa keamanan yang terjamin.

4. Hindari Klik Link Sembarangan

Link dari email, media sosial, chat, maupun website yang tidak kredibel tentu bisa menjadi salah satu tanda serangan botnet. Oleh sebab itu, hindari mengklik link sembarangan agar perangkat atau sistem tetap aman dari serangan siber.

Sudah Mengerti Tentang Apa itu Botnet?

Kesimpulannya, botnet adalah jenis kejahatan di internet yang wajib Anda waspadai. Agar dapat melindungi sistem, pastikan Anda menggunakan jasa hosting terbaik yang bisa menjamin keamanan. Salah satu rekomendasinya adalah Rackh. Karena Rackh akan memberikan dukungan teknis selama 24 jam dengan DDoS Protection!