Meningkatkan ranking website memang akan lebih efektif dengan menggunakan plugin WordPress terbaik untuk SEO. Namun, karena minimnya pengetahuan dan banyaknya pilihan plugin, banyak orang yang salah pilih atau tak bisa memaksimalkan penggunaannya. Agar tidak salah pilih, mari simak artikel berikut!
7 Plugin WordPress terbaik untuk SEO
Sebenarnya ada banyak plugin SEO yang pastinya akan membantu, namun ada beberapa yang jadi top rekomendasi dari para praktisi, yakni:
Baca Juga: Cara Menghapus Cache WordPress untuk Pemula
1. Yoast SEO
Plugin pertama ini merupakan salah satu yang paling populer dengan fitur cukup lengkap. Bahkan, plugin ini juga gratis jika Anda upgrade domain melalui WordPress. Yoast SEO sudah terkenal mampu membantu Anda meningkatkan nilai dan kualitas SEO dengan berbagai fitur utama, seperti:
- Keyword optimization (persebaran, alt, slug, meta description, meta keyword, dan lain sebagainya)
- Snippet, readability check, and Suggests (perbaikan konten publikasi).
- XML sitemap controlling dan pengaturan peringkat.
- Integrasi dengan media sosial (Facebook, Instagram, dan Twitter).
2. All in SEO
Tak mau kalah, All in SEO juga merupakan plugin wajib WordPress untuk SEO yang punya fitur super lengkap. Plugin ini jadi salah satu alternatif terbaik yang sudah terpercaya oleh lebih dari 3.000.000 pengguna aktif. Berikut beberapa fiturnya:
- Optimasi otomatis untuk SERP (meta tag otomatis, canonical URL, snippet dan lain-lain.
- Integrasi dengan Google Analytics.
- Sitemap XML otomatis.
- Support Schema.org markup.
3. Rank Math
Agar dapat meningkatkan efektifitas markup Schema.org, Anda bisa menggunakan Rank Math. Dari beberapa praktisi, ada yang beranggapan bahwa kualitas Rank Math lebih baik, cepat, dan efisien jika Anda bandingkan dengan plugin lainnya. Apalagi fiturnya juga tak kalah lengkap, meliputi:
- Analisis SEO lengkap untuk optimasi konten.
- Integrasi dengan Schema Markup.
- Kontrol dan optimasi peringkat.
- Content AI and Instant Indexing.
4. W3 Total Cache
Anda juga bisa meningkatkan loading website, dengan plugin satu ini. Karena W3 Total Cache memiliki banyak fitur yang dapat membantu kinerja situs web lebih optimal melalui manajemen caching dan optimasi lain dengan fitur:
- Time loading optimization.
- Speed running web optimization.
- Cache management.
5. The SEO Framework
Walaupun mungkin Anda baru mendengar plugin WordPress satu ini, namun bagi para praktisi teknologi, ini jadi alternatif terbaik untuk mengatasi memory yang terbatas. Karena aplikasi ini cukup ringan bahkan tanpa iklan, namun fiturnya tetap tak bisa Anda anggap remeh, mencakup:
- Support sitemap XML hingga Google Analytics.
- Meta tag otomatis, canonical URL maker.
- Bad bot blocker.
- Optimasi SEO.
6. Broken Link Checker
Plugin WordPress selanjutnya adalah Broken Link Checker yang membantu Anda mengoptimasi struktur website. Bahkan, plugin ini juga memudahkan Anda menemukan gambar atau link yang rusak, sehingga bisa segera Anda ganti. Belum lagi fitur lain yang suportif, seperti:
- Broken link and broken image detection.
- Repair broken link and broken image link automatic.
- SEO Consulting.
- Realtime notification.
7. Jetpack
Selain dari segi manajemen konten dan pemantauan, Anda juga butuh plugin dengan kemampuan keamanan terbaik. Salah satunya adalah Jetpack yang sudah dipercaya lebih dari 5.000.000 pengguna. Walaupun bisa Anda nikmati secara gratis, namun fiturnya cukup lengkap dan terpercaya, seperti halnya:
- Plugin management.
- Single sign on (menggunakan kredensial WordPress untuk registrasi dan login web).
- Security System multi device.
Baca Juga: Ini Dia 6 Kelebihan WordPress Sebagai CMS Terbaik di Dunia!
Mana Plugin WordPress Terbaik yang Sudah Anda Install?
Optimasi SEO merupakan langkah penting untuk meningkatkan visibilitas online dan mengundang lebih banyak leads. Dengan menggunakan plugin terbaik dan tepat sasaran, Anda dapat menjalankan strategi SEO dengan lebih efektif.
Karena itu, Anda sebaiknya bisa memilih plugin sesuai dengan kebutuhan. Apalagi beberapa plugin juga membutuhkan fitur yang spesifik. Jangan sampai website Anda malah down dan trafiknya menurun karena salah pilih, ya!