Domain Parking adalah sebuah fitur di Control Panel yang berfungsi untuk menyamakan (aliases) tampilan website antara domain utama dengan domain berbeda. Fitur ini sendiri masih banyak belum diketahui, khususnya untuk para webmaster pemula.
Untuk Anda yang juga belum mengetahui dan memahami fitur ini. Pada ulasan kali ini, kami telah menyiapkan pembahasan yang dapat membawa Anda lebih mengenal fitur Control Panel ini.
Apa Itu Domain Parking?
Domain Parking atau yang juga dikenal dengan istilah Park Domain atau Domain Alias adalah fitur yang berguna untuk mengarahkan suatu domain ke domain utama di hosting. Melalui fitur ini, tampilan domain yang dapat diatur sama persis dengan domain utama pada hosting.
Fitur ini sendiri terbilang sangat bermanfaat bagi Anda yang memiliki domain dengan ekstensi berbeda, namun ingin menyamakan tampilan website lain dengan website utama Anda.
Sebagai contoh, misalnya, Anda melakukan Domain Parking pada website contohwebsite.id ke contohwebsite.com (domain utama). Maka, ketika diakses, tampilan dan isi konten website contohwebsite.id akan sama persis dengan domain utama, yaitu contohwebsite.com.
Baca Juga: Jenis Domain di Internet, Fungsi, dan Cara Memilih Domain yang Tepat
Cara Setting Domain Parking di cPanel
Setelah memahami tentang apa itu Park Domain, mari bahas lebih dalam mengenai cara aplikasi fitur ini. Domain Park ini dapat dilakukan bagi Anda yang menggunakan layanan cloud hosting, unlimited hosting maupun shared hosting. Cara untuk mengeksekusinya pun tidak terlalu rumit, yakni seperti berikut:
1. Theme Jupiter
Theme Jupiter adalah nama tema versi paling baru dari cPanel. Di tema ini, menu Addon, Subdomain, dan juga Aliases tergabung di 1 di satu menu domain. Adapun cara untuk setting Domain Parking di cPanel dengan tema ini adalah sebagai berikut:
- Login ke cPanel hosting Anda.
- Klik menu Domain dan pilih “Create a New Domain”.
- Selanjutnya, lakukan pengisian kolom domain. Masukkan nama domain yang akan Anda tetapkan sebagai Parking Domain. Jangan lewatkan juga untuk mencentang opsi “Share document root”!
- Terakhir, klik tombol Submit untuk mulai menambahkan domain.
Baca Juga: Cara Membuat Subdomain di cPanel untuk Pemula
2. Theme Paper_lantern
Jika cPanel Anda menggunakan tema versi lama, yaitu Paper_latern, Anda dapat mengikuti beberapa langkah berikut untuk melakukan Park Domain:
- Login ke cPanel Anda.
- Pilih menu “Aliases” dan lengkapi nama domain Anda di kolom “Create a New Alias”.
- Selanjutnya, klik “Add domain” untuk menambahkan domain.
3. Setting Domain Park di Plesk
Jika Anda adalah salah satu dari webmaster yang menggunakan layanan WordPress hosting yang menggunakan Plesk Panel. Cara setting Park Domain di panel ini terbilang sedikit berbeda. Untuk lengkapnya, Anda dapat mengikuti panduan di bawah ini:
- Login ke Plesk panel hosting Anda.
- Selanjutnya, pilih menu “Add Domain Alias”.
- Isi nama domain yang akan Anda Park Domain dan klik Ok untuk menyimpan.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Email Alias, Manfaat, dan Cara Membuatnya
Telah Lebih Paham tentang Apa Itu Park Domain?
Jadi, Domain Parking adalah sebuah fitur yang memungkinkan penggunanya untuk mengarahkan suatu atau beberapa domain ke domain utama. Dengan fitur ini, maka tampilan dan konten di domain yang pengguna arahkan akan sama persis dengan domain utama.
Biasanya, fitur ini digunakan oleh pengguna yang ingin menyamakan domain dengan ekstensi berbeda dengan domain utamanya.
Jika Anda berencana membangun website bisnis dengan konsep Park Domain ini, RackH dapat menjadi partner yang membantu Anda. Karena RackH menyediakan paket web development profesional yang memungkinkan Anda membuat website dengan tampilan ramah pengguna.
Web developer ini juga dapat membantu Anda untuk melakukan setting dan improvement terhadap website bisnis Anda, termasuk penggunaan skema Park Domain ini. Selain itu, harga yang RackH tawarkan sendiri termasuk yang sangat bersahabat.