Istilah TCP dan UDP tentu tidak asing lagi bagi Anda yang sudah memahami konsep lalu lintas protokol internet. Namun, apabila Anda belum terlalu memahami, kedua protokol ini berfungsi sebagai setup untuk penggunaan bisnis atau jaringan pribadi. Perbedaan TCP dan UDP akan kita bahas lebih lanjut dalam artikel ini.
Baca Juga: Perbedaan IPv4 dan IPv6 Lengkap dengan Keunggulannya
Apa Itu TCP dan UDP?
Transmission Control Protocol (TCP) dan User Datagram Protocol (UDP) adalah pilar dasar internet untuk proses transmisi data dari sumber jaringan ke tujuan tertentu. TCP memungkinkan perangkat mengirim data melalui jaringan, lalu memverifikasinya.
Protokol tersebut perlu Anda gunakan jika Anda ingin komunikasi antar dua komputer berjalan dengan lengkap dan cepat. Contohnya saat ingin download sebuah file, maka file tersebut harus lengkap, yang mana artinya tidak ada elemen yang hilang seperti teks, gambar, video, maupun audionya.
Contoh kasus tersebut hanya bisa menggunakan protokol TCP untuk menjamin data terkirim dengan lengkap sesuai permintaan. Oleh karena itu, implementasi protokol ini lebih banyak pada jaringan.
Sementara UDP adalah protokol yang tidak berbasis koneksi sebelum proses komunikasi data. UDP tidak bisa jamin pengiriman paket data secara lengkap. Nama lain UDP adalah protokol fire and forget karena data mungkin bisa sampai ke penerima atau tidak.
UDP memiliki asumsi bahwa proses pengecekan dan koreksi kesalahan saat pengiriman data adalah hal yang tidak penting dan sudah terjadi dalam aplikasi. Kelebihannya ketimbang TCP adalah proses komunikasinya lebih cepat. Oleh karena itu, cocok untuk penggunaan komunikasi real time seperti broadcasting.
Perbedaan TCP dan UDP dalam Jaringan
Perbedaan antara protokol TCP vs UDP terletak pada cara pemindahannya. Simak terus pembahasan pada artikel ini untuk mengetahui perbedaannya secara lengkap.
1. Jenis Protokol
Apa itu TCP dan UDP sama-sama merupakan protokol transport layer. Namun, Transmission Control Protocol lebih berorientasi pada koneksi, sedangkan User Datagram Protocol tidak.
Artinya, sebelum terjadi komunikasi, Anda membutuhkan koneksi jika menggunakan Transmission Control Protocol. Sedangkan untuk penggunaan User Datagram Protocol tidak memerlukan koneksi.
Dengan UDP, maka Anda bisa berkomunikasi secara langsung dari satu komputer ke komputer lain tanpa koneksi pada komputer host. Kedua karakteristik yang berbeda ini tentu bisa Anda pertimbangkan sesuai kebutuhan jaringan.
Baca Juga: Perbedaan FTP Server dan FTP Client, Pemula Wajib Tahu!
2. Transmisi Data
Perbedaan TCP dan UDP selanjutnya yaitu pada proses transmisi data. UDP memungkinkan data yang Anda terima mengalami kerusakan atau tidak urut dalam bentuk datagram. Sedangkan TCP memiliki dua jalur untuk melakukan pertukaran data saat masuk dan keluar sehingga tidak terjadi kerusakan data.
3. Kecepatan
TCP membuat koneksi antara pengirim dan penerima, kemudian mengecek kesalahan sekaligus menjamin pengiriman paket data. Proses tersebut tentu membutuhkan waktu yang lebih lama. Berbeda dengan UDP yang tidak membuat koneksi jaringan dan tidak menjamin pengiriman paket data sehingga prosesnya lebih cepat.
Namun, protokol TCP lebih bisa diandalkan saat ingin mengirim data penting dan tidak ingin data tersebut mengalami kerusakan. Hal ini bisa terjadi karena adanya mekanisme error dan flow control.
Baca Juga: Apa Perbedaan HTTP dan HTTPS? Begini Penjelasannya!
Sudah Tahu Apa Perbedaan TCP dan UDP?
Artikel ini sudah menjelaskan secara lengkap tentang perbedaan TCP dan UDP. Harapannya, apabila Anda sudah memahami masing-masing ciri khas dan kegunaannya, Anda bisa menentukan protokol jaringan untuk kepentingan bisnis maupun pribadi.
Untuk memudahkan dalam pengelolaan data protokol TCP vs UDP dalam jaringan, gunakan saja layanan terpercaya seperti RackH! Provider hosting ini menyediakan layanan server management dengan dukungan penuh selama 24 jam. Jadi, Anda tidak perlu khawatir akan masalah jaringan pada bisnis Anda.